7 Hal Paling Membahagiakan, Cukup yang Sederhana Aja Kok!
Hal Paling Membahagiakan (indahladya.com) |
Setiap orang pasti memiliki hal paling membahagiakan dalam hidup dengan versinya masing-masing. Ada yang lebih suka untuk menghabiskan waktu dengan melakukan hobinya, atau ada yang lebih suka dengan melakukan suatu kegiatan bersama orang-orang terdekatnya.
Eits, tapi jangan salah, ada juga loh yang merasa bahwa belanja adalah salah satu hal paling membahagiakan dalam hidupnya. Kira-kira hal tersebut masuk gak nih dalam daftar 7 hal paling membahagiakan dalam hidup versi aku? Yuk, langsung simak aja tulisan berikut ini!
Top 7 Hal Paling Membahagiakan dalam Hidupku
Hal Paling Membahagiakan dalam Hidup (indahladya.com) |
Ada begitu banyak hal yang sebenarnya bisa aku lakukan untuk mengisi waktu luangku, yang tentunya haruslah sebuah hal yang bisa membahagiakanku. Ya namanya saja mengisi waktu luang, masa’ harus diisi dengan agenda yang stressful kan? Hehe.
Namun, pada akhirnya aku menyadari bahwa 7 hal berikut ini adalah aktivitas atau kegiatan yang paling membahagiakan yang pernah aku rasakan sejauh ini. Supaya gak makin lama-lama lagi, capcus langsung ke hal paling membahagiakan yang pertama ya!
1. Menulis, Hal Paling Membahagiakan Nomor 1!
Menulis Sebagai Hal Paling Membahagiakan (indahladya.com) |
Yap, menulis adalah hal paling membahagiakan bagiku. Valid, no debat, gak perlu mikir dua kali. Aku biasanya memang berusaha untuk menyediakan space di tengah-tengah kesibukanku agar tetap bisa menulis.
Tentunya hal tersebut tidak harus suatu tulisan yang bisa aku publikasi loh. Menulis sedikit cerita di notes handphone atau buku diary pun adalah hal paling membahagiakan bagiku.
Jadi, jika banyak yang bertanya, “kok masih bisa nulis sih, bukannya lagi lanjut pendidikan profesi ya?”. Maka jawabannya “tentu saja bisa, karena aku selalu berusaha untuk bisa! Hehe”.
Sebenarnya hal ini hanyalah konsep untuk memilih prioritas dalam hidup. Percayalah, ketika kamu sudah berbicara dengan hatimu sendiri bahwa kamu sangat mencintai suatu hal, kamu akan mencari segala macam cara agar kamu tetap bisa menghabiskan waktu bersama suatu hal yang sangat kamu cintai tersebut.
Menulis bisa dikatakan sebagai hal yang tidak bisa terpisahkan dengan hidupku saat ini. Karena sekarang aku bukan hanya mencintai profesiku sebagai blogger, tapi aku membutuhkan menulis untuk menetralkan kembali perasaanku yang mungkin sempat jenuh ketika menghadapi beban-beban kehidupan di dunia yang nyata ini.
2. Membeli Buku Baru
Membaca Buku Baru (indahladya.com) |
Membeli buku baru adalah hal paling membahagiakan bagiku yang selanjutnya. Bagaimana tidak, untuk menunjang profesiku sebagai blogger saat ini, aku perlu menambah wawasanku dengan cara membaca tulisan orang lain juga, supaya gak mentok nulis itu-itu muluk loh, hehe.
Dan buku yang aku pilih tidak terbatas buku non fiksi saja, aku juga sangat menyukai membaca karya-karya fiksi seperti novel. Karena nyatanya aku memiliki cukup banyak koleksi novel di kamarku.
Meskipun aku sangat jarang untuk menulis sebuah karya fiksi, namun membaca karya fiksi milik orang lain bukanlah suatu hal yang sia-sia menurutku. Karena di beberapa novel yang pernah aku baca, para penulis tidak hanya mengangkat alur cerita secara sederhana saja. Terkadang mereka juga menyisipkan beberapa pengetahuan di dalamnya. Jadi, tetep penting toh buat aku yang suka nulis non fiksi ini? Hehe.
3. Mencoba Aroma Parfum Baru
Mencoba Aroma Parfum Baru (indahladya.com) |
Hal paling membahagiakan selanjutnya datang dari aroma-aroma wewangian. Mungkin dulu aku tidak terlalu concern akan hal ini. Tapi nyatanya sekarang parfum adalah hal yang cukup penting bagiku.
Dan momen yang paling aku tunggu-tunggu adalah ketika aku menghabiskan sebotol parfum sehingga harus membeli parfum yang baru. Karena biasanya di saat tersebut aku akan mencoba parfum dengan aroma yang lainnya.
Aku memang bukan seorang kolektor parfum, jadi ketika aku membeli parfum biasanya karena parfumku yang sebelumnya sudah habis atau ketika aku sudah bosan dengan aromanya lalu berniat untuk memberikan parfum tersebut ke orang lain.
Kalau dihitung-hitung sih, paling banyak aku cuma menyimpan maksimal 2 parfum saja. Kalau lebih dari itu, ya buat apa sih? Kan badannya cuma satu, masa’ mau dipake borongan? Hehe.
4. Mencoba Resep Masakan / Dessert Baru
Mencoba Resep Baru (indahladya.com) |
Sebenarnya ini adalah hobiku selama pandemi, tepatnya ketika aku lagi giat-giatnya untuk mencoba resep masakan baru. Entahlah, mungkin gabutnya pandemi membuatku yang tidak terbiasa berdiam diri di dapur ini jadi tiba-tiba kepingin masak.
Meskipun resepnya juga masih sangat sederhana, tapi aku selalu tertarik untuk mencoba resep-resep baru yang biasa banyak orang share di media sosial. Mulai dari yang paling sederhana seperti Dalgona Coffee hingga yang lumayan ribet ketika harus memasak lauk pauk dan sayur-sayuran. But I’m so happy anyway.
5. Bertemu / Menelpon Teman Terdekat
Menelpon Teman Terdekat (indahladya.com) |
Aku memang bukan tipikal orang yang suka bertemu dengan orang lain. Namun, hal ini menjadi pengecualian untuk teman-teman terdekatku. Ya meskipun memang tidak intens, tapi percayalah, bertemu/menelpon teman terdekat adalah hal paling membahagiakan bagiku yang selanjutnya.
Di mana aku bisa bertemu atau sekedar mengobrolkan suatu hal dengan menjadi diriku sendiri, tanpa perlu lelah memasang topeng hanya supaya banyak orang menyukaiku.
Kalian pernah dengar bahwa aku sangat tidak suka telpon yang spontan? Yap, ini sepertinya berlaku untuk siapapun, terlepas dia orang yang paling dekat denganku sekalipun. Karena menelpon seseorang adalah hal yang paling membahagiakan bagiku asalkan telah direncanakan sebelumnya.
Aku memang bukan tipikal orang yang suka segala sesuatu hal yang spontan atau tidak terencana. Jadi, aku rasa orang-orang terdekatku sudah sangat mengenali karakterku yang satu ini. That’s why, there’s no problem anyway with my close one.
6. Menerima Apresiasi dari Orang Asing
Menerima Apresiasi (indahladya.com) |
Mungkin menerima apresiasi dari orang-orang terdekat kita adalah suatu hal yang biasa. Tapi, pernah gak sih kamu mendapatkan apresiasi dari seseorang yang nyatanya gak deket-deket amat sama kamu?
Belum lama ini aku sering dikirimi beberapa orang yang tidak begitu aku kenal dia siapa, tapi dia berkata bahwa dia menyukai beberapa tulisan di blog milikku. And did you guys know? Aku benar-benar bahagia saat itu!
Seolah rasa penantian sejak awal aku membuat blog indahladya.com ini, pada akhirnya aku menemukan pembaca yang benar-benar menikmati apa yang aku tuliskan di dalamnya.
Dan dari hal ini aku belajar bahwa tidak ada salahnya untuk mengapresiasi suatu kebaikan orang lain, bahkan sekecil apapun itu. Karena kamu tidak akan tahu seberapa besar energi positif yang bisa kita tularkan kepada orang yang kita apresiasi tersebut. Jadi, mulai dari sekarang, jangan pelit apresiasi ya guys! Mau sama-sama belajar jadi orang baik kan?
7. Tidur Malam Tanpa Memikirkan Beban di Hari Esok
Tidur Tanpa Beban (indahladya.com) |
Last but not least, sepertinya hal paling membahagiakan bagi siapa saja yang hidup di dunia ini adalah tidur tanpa harus terbayang-bayang dengan beban di hari esok. Iya apa iya?
Meskipun sepertinya hal ini sudah sangat jarang aku dapatkan di kesibukanku yang saat ini. Tapi tentu saja terkadang aku memiliki momen di mana semua tugas kuliah telah selesai aku lakukan, begitu pun dengan kewajibanku sebagai blogger.
Nah, di momen inilah aku merasakan betapa indahnya bisa menikmati waktu tidurku yang sesungguhnya. Tidur cukup tanpa harus mengabaikan tugas dan kewajiban kamu adalah impian bagi siapa saja bukan?
Tapi, hal ini gak menutup kemungkinan untuk bisa sering kamu rasakan kok. Asalkan kamu mau berusaha untuk menjadi lebih disiplin, tidak menunda-nunda tugas dan pekerjaan, maka InsyaAllah kedisiplinan tersebut akan menghasilkan buah manis di penghujung harimu kelak.
Nah, jadi itu dia 7 hal paling membahagiakan dalam hidupku saat ini. Kamu punya kebahgaiaan versi kamu sendiri? Yuk, sharing sama aku di kolom komentar ya!
Beli bukunya berapa bulan sekali kak dan berapa buku yang dibeli dalam sebulan ?
BalasHapusTergantung sanggup baca berapa kak, biasanya jarang beli buku bulanan gitu. Biasanya kalo agak lamaan dikit udah gak punya bahan bacaan baru, capcus langsung ke toko buku. Biar sekalian maksudnya, hehe.
Hapus